Ini Alasan Kenapa Anda Jangan Sampai Bermain Judi

Ini Alasan Kenapa Anda Jangan Sampai Bermain Judi


Judi sudah sangat populer di masyarakat kita. Bahkan, bagi sebagian orang judi sudah menjadi sebuah gaya hidup tersendiri. Sepertinya mereka sudah menganut paham "tiada hari tanpa judi", entah itu disadari atau tidak.

Apa saya tak pernah judi? Jelas pernah, maka dari itu saya tidak ingin anda yang membaca tulisan ini tidak terjerumus dalam lubang kegelapan yang dinamakan "Judi".

Semua hal bisa dijadikan judi, mulai dari olahraga seperti sepakbola, bola volley, balapan motor, poker, domino, togel, sabung ayam, billiard dan masih banyak lagi jenis judi yang sangat sering kita temui di lingkungan kita.

Bahkan saat ini seiring dengan perkembangan teknologi, kita juga mengenal judi online. Ini adalah cara paling aman bermain judi. Karena kita bisa bermain dimana saja, bahkan di dalam kamar tanpa khawatir di grebek oleh polisi.

Memang bermain judi itu sangat menggiurkan, pertama karena dengan bermain judi kita bisa memiliki kesempatan untuk menang (mendapat hadiah), apalagi jika ditambah dengan kecerdasan dan ketangkasan dalam bermain.

Tapi coba baca beberapa alasan di bawah ini, mengapa anda jangan sampai tergiur untuk sekedar mencoba bermain judi:

Judi Itu Dosa Besar

Saya jadi ingat kata "mohlimo" yang dipopulerkan oleh Kanjeng Sunan Kalijogo dulu. Moh limo dalam bahasa Indonesia artinya "tidak mau melakukan 5 hal". Salah satunya adalah "maen" atau dalam bahasa Indonesia artinya bermain/judi.

Memang dalam agama yang saya anut, yaitu islam tidak memperbolehkan umatnya untuk bermain judi. Hal tersebut sudah dijelaskan di dalam Al Quran.
“Mereka bertanya kepadamu tentang khamr dan judi, katakanlah bahwa pada keduanya terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar daripada manfaatnya.” (Al-Baqarah: 219)
 “Hai orang–orang yang beriman sesungguhnya arak, judi, berhala dan mengundi nasib adalah perbuatan keji termasuk perbuatan syaitan. maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kalian mendapat keberuntungan. Sesungguhnya syaitan itu bermaksud menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kalian dengan khamr dan judi, menghalangi kalian dari mengingat Allah dan shalat; maka berhentilah kalian (dari mengerjakan pekerjaan itu).” (Al Maidah: 90-91)
Jikalau dalam Al Quran sudah dijelaskan bahwa judi merupakan salah satu tindakan yang termasuk dalam dosa besar, apakah anda masih ingin melakukannya?


Judi Melanggar Hukum 

Negara Indonesia adalah negara hukum. Sepakat?

Jika anda merasa anda adalah warga negara Indonesia dan cinta akan tanah air Indonesia sudah sepantasnya anda tidak melanggar hukum yang ada di Indonesia. Karena negara ini akan damai tanpa adanya pelanggaran-pelanggaran hukum yang dilakukan oleh masyarakat. Bukankah kita semua cinta akan kedamaian?

Jika anda ketahuan melakukan judi, anda bisa masuk penjara selama-lamanya 10 tahun dan denda sebesar-besarnya Rp 25.000.000,-. Hal tersebut dijelaskan dalam pasal 303 KUHP. Jika anda ingin lebih jelas, anda bisa membaca tinjauan hukum tentang judi.

Saya pikir artikel diatas cukup jelas menjelaskan tentang resiko yang akan kita dapatkan jika kita bermain judi.

Tidak Ada Orang Kaya Karena Judi

Jangan pernah berfikir anda bisa kaya dengan bermain judi saja. Ingat, judi itu bukan pekerjaan. Dan tidak bisa dijadikan sebagai sebuah pekerjaan.

Lebih banyak orang yang miskin karena judi, kalau anda tidak percaya silahkan buktikan saja. Lingkungan saya adalah lingkungan yang sangat gemar bermain judi, bahkan keluarga saya ada yang masih senang bermain judi. Namun, tak ada manfaat yang didapatkan. Memang sesekali menang, tapi uang dari menang judi entah hilang kemana.


Membuang-Buang Waktu

Ini adalah hal yang paling saya rasakan ketika bermain judi. Waktu menjadi sangat cepat berlalu, tiba-tiba sudah pagi lagi padahal belum tidur sama sekali.

Jika anda ingin hidup produktif dan menghasilkan hal-hal yang positif, lebih baik jangan berjudi. Masih banyak hal positif yang bisa dikerjakan daripada bermain judi. Anda bisa menulis, anda bisa membersihkan kamar, rumah, lingkungan.

Karena saya adalah pemain judi online, ternyata waktu saya lebih bermanfaat ketika saya menulis artikel seperti ini. Sayangi waktu anda, gunakan untuk menyebarkan kebaikan jangan sebaliknya.

Sayangi Uang Anda Dan Keluarga Anda

Ini adalah hal terakhir yang ingin saya utarakan. Tolong sayangi uang anda, jangan sampai uang hasil jerih payah, kerja keras anda yang notabene adalah uang "halal" anda tukar dengan uang panas hasil menang judi.

Itupun kalau anda menang, jika kalah maka kerja keras anda akan sia-sia. Lebih baik uang yang anda gunakan untuk judi dialihkan untuk hal-hal yang lain. Misalnya membuka deposito, membeli tanah, atau membeli hal-hal yang lebih bermanfaat untuk masa depan anda dan keluarga anda.

Saya pernah mendengar bahwa anak yang diberi nafkah dari uang panas maka kebanyakan akan menjadi anak yang cenderung nakal. Saya belum membuktikannya sendiri sih, tapi kata orang seperti itu.

Saya tidak bisa menjamin kebenaran dari hal tersebut, tapi kebanyakan yang saya lihat di lingkungan saya, anak tidak akan jauh dari sifat orang tuanya. Jika anda hobi bermain judi, tidak menutup kemungkinan kelak anak anda juga akan senang bermain judi bahkan akan lebih parah dari yang anda lakukan saat ini.

Akhir kata, saya berharap bagi teman-teman, saudaraku semua yang sudah membaca artikel ini jauhilan yang namanya judi. Bagi yang belum pernah judi, jangan pernah mencoba dan tergoda iming-iming uang hasil judi. Bagi yang saat ini masih bermain judi, saya doakan agar segera dibuka hatinya dan bertobat.
Previous Post
Next Post

post written by:

2 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  2. Now that we’ve looked at a few of the many benefits associated with hiring pro resume creators instead of quickly looking on Linkedin and trying to write a CV yourself, here’s a look at 3 of the best current resume writing services available to you. So find resume writing services review here

    BalasHapus